Niat Takuti Perusahaan Pakai Senpi, Justru Diringkus Polisi

Radar Sriwijaya (OKI) – Awalnya hanya berniat untuk menakuti dan mengancam dengan menggunakan senjata api, namun Kuria alias Kol (39), Warga Dusun Rawang Bukit, Desa Pelimbangan, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)  terpaksa diamankan aparat Kepolisian, Sabtu (15/12) Kemarin.
Pria ini ditangkap jajaran Polsek Cengal pimpinan Iptu Eko Suseno, SH diareal PT Samora, desa pelimbangan sekira pukul 16.00 WIB lantaran membuat keributan  serta mengancam pihak perusahaan menggunakan senjata api rakitan (senpira).
Kapolres OKI AKBP Donni Eka Syaputra, SH.,S.Ik.,MM melalui paur subbag humas bagops polres OKI, IPDA Suhendri, Minggu (16/12) mengatakan, Awalnya sekira pukul 15.00 WIB, Kemarin. Kapolsek cengal mendapat laporan via telepon dari pihak PT Samora bahwa ada orang membuat keributan.
“Di Base camp PT Samora, ada 5 orang warga mau mengklaim lahan yang saat itu sedang membuat keributan dengan cara mengancam. Dimana salah satu dari 5 orang tersebut, terlihat membawa senjata api rakitan (senpira) laras pendek,”ungkap Suhendri.
Mendapatkan laporan itu, Kata Suhendri lagi, Kapolsek cengal langsung memerintahkan 5 orang personilnya dengan dipimpin oleh Kanit binmas untuk segera berangkat ke PT Samora. Setelah tiba, memang terlihat ada 5 orang yang salah satu diantaranya berusaha menjauh dari lokasi.
“Satu orang tersebut berjalan menjauh kearah semak – semak, lalu langsung dikejar oleh 3 personil polsek cengal. Personil polsek yang saat itu melakukan pengejaran melihat ada benda dilemparkan oleh pelaku kedalam semak – semak,”jelas Suhendri.
Mengetahui itu, Lanjut Suhendri, Personil polsek cengal langsung mencari benda tersebut dan berhasil menemukan. Ternyata benda yang dibuang kedalam semak – semak adalah satu pucuk Senpira laras pendek warna silver dengan 4 butir amunisi.
“Karena situasi dilokasi sudah aman terkendali, Pelaku yang berhasil diamankan dibawa ke mapolsek cengal berikut barang bukti yang ditemukan yaitu 1 pucuk senpira laras pendek warna silver bergagang kayu warna merah serta 4 butir amunisi,”pungkas Suhendri.(den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *