BATURAJA – Kepala Kantor kementrian agama Kabuoaten OKU, Drs H Ishak putih didampingi Kasi Haji dan Umroh Drs H Mahmud mengatakan, jemaah haji asal OKU akan diberangkatkan dalam dua kelompok terbang.
“Kementerian Agama Sumatera Selatan mengambil kebijakan untuk membagi dua kloter jemaah calon haji OKU akibat jumlahnya sudah melebihi kapasitas satu pesawat.” ujarnya.
Dijelaskannya, pada tahun 2017 ini OKU akan memberangkatkan 471 orang jemaah termasuk 4 orang Tim Pembimbing Haji Daerah (TPHD), 161 orang JCH rencananya akan diberangkatkan dari Baturaja pada Sabtu (19/8) pukul 21.30 WIB.
“Mereka ini masuk dalam Kloter 16 PLM gelombang II. Sedangkan 310 JCH lainnya tergabung dalam Kloter 18 PLM gelombang II diberangkatkan dari Baturaja Senin (21/8) pukul 21.30 WIB dan yang terakhir ini seluruhnya tergabung dalam KBIH,” urai Mahmud.
Sesuai catatan Kemenag OKU, dari jumlah porsi haji yang mereka terima hanya dua orang yang gagal berangkat, dengan rincian satu orang dilaporkan keluarganya sudah meninggal dunia dan satu lagi JCH menunda keberangkatan.
“Alhamdulillah semua tahapan yang harus dilakukan oleh JCH hampir seluruhnya selesai mulai dari tes kesehatan hingga manasik, bahkan Tas koper JCH juga sudah dibagi. Sekarang ini kewajiban JCH tinggal menjaga kesehatan hingga hari keberangkatan,” katanya.
Dikatakan pula, untuk mengatur teknis keberangkatan KCH OKU, kemenag masih harus koordanasi dengan Bupati. (mas)