KAYUAGUNG (RS) – Dihari terakhir batas pengembalian berkas di DPD Partai Golkar Kabupaten OKI, Abdiyanto Fikri menjadi bakal Calon Bupati terakhir yang mengembalikan berkas, Sabtu (22/7/17)
Abdiyanto didampingi fungsionaris partai PDI Perjuangan ini mengatakan, meskipun dirinya merupakan calon terakhir yang mengembalikan formulir itu bukan berarti tidak serius mengikuti penjaringan akan tetapi ini adalah bukti keseriusannya.
“Ibarat tebu itu yang diambil ujungnya bukan bongkotnya semoga ini menjadi berkah dan Golkar bisa bersama kami pada pilkada 2018 mendatang,”ungkapnya.
Anggota DPRD OKI ini juga berharap, koalisi yang sudah dibangun di pemerintah pusat bisa mengakar hingga ketingkat daerah. Bahkan untuk provinsi sumsel hampir dapat dipastikan partai Golkar dan PDIP dapat bersama.
“Semoga di Kabupaten OKI pun demikian karena membangun OKI harus dilakukan bersama,”terangnya.
Meskipun PDIP bisa memajukan calonnyo sendiri tanpa koalisi. Namun, Abdiyanto berharap bisa berkoalisi dengan parpol-parpol lain sehingga pembangunan yang dicita-citakan dapat dilakukan bersama-sama,”ungkapnya.
Abdiyanto juga bertekad untuk melakukan pemerataan pembangunan secara adil di Kabupaten OKI.
“Kita ingin mewujudkan pembangunan yang merata dan berkeadilan sehingga masyarakat terpencilpun dapat merasakannya,”kata Abdiyanto.
Abdiyanto yang membawa jargon OKI Hebat ini mengatakan, dirinya juga akan berupaya untuk mempercepat pemekaran pantai timur dan Lintas Timur.
“Pemekaran adalah harga mati mengingat Kabupaten OKI yang sangat luas dan sudah sewajarnya untuk dilakukan pemekaran untuk itu, Kita harus siapkan dan memacu pembangunan sehingga ketika kran moratorium dibuka kita sudah sangat siap untuk dimekarkan,”ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten OKI, RM Edikari mengatakan, Abdiyanto merupakan calon terakhir yang mengembalikan berkas dengan demikian semua kandidat yang mengambil berkas dapat dipastikan 100 persen semuanya mengembalikan.
Menurutnya, hingga batas akhir pengembalian berkas bakal calon bupati dan wakil bupati terdapat 13 kandidat yang mengambil formulir dari pada kandidat tersebut diantaranya H Iskandar SE, Bakri Tarmusi (internal), H Tri Kuncoro Hadilukito, H Azhari Effendi, H Qomarus Zaman, S.Pd, M.Si, Drs HM AminJalalen, H.M Djakfar Shodik, HM Rifai SE, Ir H Salmin Aldy Hervian, MM, MBA. Drs Widono Ishak, H Subhan Ismail, Abdiyanto SH MH danJamal Rsatria SH MH.
“Semua kandidat yang mengambil formulir penjaringan semuanya mengembalikan formulir, kita tunggu saja nanti proses akhirnya siapa yang akan diusung oleh partai Golkar. Yang jelas mekanisme berjalan sesuai aturan dan ketentuan yang ada,”katanya. (den)