KAYUAGUNG – Startegi politik yang dilakukan oleh kandidat bakal calon bupati OKI yang akan bertarung pada pilkada 2018 mendatang, Jamal Rsatria tampaknya tetap konsisten dalam mengkritisi kinerja pemerintah yang dinilainya mengalami kemunduran.
Pada saat menyambangi Kantor Sekretariat Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten OKI guna mengembalikan formulir pendaftaran calon Bupati pada Pilkada OKI pada 2018, Senin (24/7/2017), persoalan ideology dan kebenaran yang melatarbelakangi dirinya maju sebagai kandidat.
“Saya maju mencalonkan diri karena ideologi ingin mensuarakan kebenaran bukan karena uang.” Katanya.
Mantan Camat Tanjung Lubuk menegaskan, jika segala sesuatu diawali dengan niat yang tulus mensuarakan kebenaran demi kebenaran yang ada maka Allah akan meridhoi, demikian juga dirinya berharap Dukungan PKB akan membawanya maju dalam pertarungan politik.
Dalam kesempatan tersebut Jamal juga mengatakan, jika perkembangan Kabupaten OKI saat ini sangat memprihatinkan dan jauh lebih tertinggal dibanding Daerah lain.
Mayoritas Insfrastruktur jalan di setiap Kecamatan rusak parah, kemudian di bidang pendidikan masih ada yang belum tersedianya PAUD bahkan Sekolah Dasar saja belum ada.
Cetak sawah yang dinilai kurang mapan perencanaannya, dan pemberdayaan SDM yang tidak mumpuni dibidangnya sehingga menyebabkan managemen pemerintah menjadi semakin terpuruk, serta masih banyak bidang lainnya yang juga mengalami kemunduran.
Dirinya sebagai putra daerah dengan tekad dan semangat yang tinggi berupaya membenahi kondisi ini agar kedepan menjadi lebih baik.
“Masyarakat OKI harus membuka mata lebar-lebar jangan sampai membiarkan Kabupaten OKI terus menurun.” Tandasnya. (den)
