Warga Sukaraja SP Padang Tanam Padi IP 200

Photo : Warga Sukaraja SP Padang Tanam Padi IP 200 sebagai upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional.(ist)

Radar Sriwijaya (OKI),- Dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan nasional, Puluhan petani warga Kecamatan SP Padang Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melakukan Panen Raya Perdana IP 100 dan Tanam Perdana Padi IP 200, di Desa Sukaraja SP Padang OKI, Sabtu (22/8/2020).

Panen perdana IP 100 dan tanam perdana IP 200 tersebut dilaksanakan langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanam Pangan dan Hortikultura (KPTPH) Ir Sahrul Sodri MSi, didampingi Camat SP Padang Syawal Harahap, serta para petani.

Syawal Harahap, kepada wartawan menjelaskan, panen dan penanaman perdana padi IP 200 untuk mencontohkan kerja yang nyata dan efektif kepada masyarakat karena tentunya dapat meningkatkan produktivitas pertanian, sehingga dapat mensejahterakan para petani sesuai program Bupati OKI Iskandar SE.

Ditambahkan Syawal, adapun lahan yang saat ini dipanen adalah sekira 50 Hektare di Kecamatan SP Padang dan kedepan akan diprogramkan sebanyak 4000 hektare lahan.

“Ya, lahan yang panen saat ini langsung kita teruskan penanaman IP 200 dengan diolah menggunakan traktor roda empat, sehingga dapat mengoptimalkan hasil pertanian. Selama ini, untuk lahan rawa atau untuk di kecamatan SP Padang sistem pasang surut hanya bisa melakukan panen 1 kali (IP100). Jadi, saat ini sedang ditingkatkan menjadi 2 kali (IP200),” ungkap Syawal, menjelaskan program Pemkab OKI.

Ditambahkannya, tentunya dengan program ini dapat mengedukasi para petani tentang pentingnya jarak tanam IP 200 sehingga mengubah mindset para petani yang selalu bergantung dengan alam, tapi sekarang kita menaklukkan alam dengan membaca kondisi alam.

Tentunya dengan ini, dapat mewujudkan lumbung pangan, serta meningkatkan penghasilan para petani sehingga tercipta kesejahteraan para petani.

“Kalau dulu pengolahan tanah secara tradisional dan manual, maka sekarang kita mulai dengan menggunakan mesin pertanian, mulai dari pengolahan tanah menggunakan TR4 sampai ke panen menggunakan Combine, sehingga dengan adanya percepatan tanam menuju ini, maka program IP 200 di lahan sawah lebak akan terwujud, yang pada akhirnya akan meningkat kan pendapatan petani,” jelas Syawal.

Untuk mendukung itu, pemerintah juga telah menyiapkan bantuan pupuk dan bibit untuk para petani yang akan disosialisasikan Selasa (25/8/2020) nanti di Balai Kecamatan SP Padang.(rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *