KAYUAGUNG (RS) – Anggota DPRD OKI H Subhan Ismail, SH berharap para lulusan Universitas Islam OKI (Uniski) Kayuagung dapat berkiprah lebih luas dalam pembangunan di Kabupaten berjuluk bumi bende seguguk tersebut.
Pasalnya, Uniski merupakan perguruan tinggi yang berada di Kabupaten OKI dan para mahasiswa yang belajar di OKI merupakan mayoritas pemuda dan pemudi yang berasal dari daerah sekitar.
Hal ini diungkapkan wakil rakyat tersebut, dalam acara wisuda mahasiswa Uniski di GOR Biduk Kajang Kayuagung, Kamis (24/8).
“Para sarjana ini diharapkan bisa mengembangkan potensi yang ada yang membangun kampung halaman setelah menamatkan jenjang pendidikan di kampus,” ujar pria yang akrab dipanggil SBH tersebut.
Menurut bakal calon bupati OKI ini, banyak peluang yang bisa digarap di kampung. Seperti mereka yang tinggal di pesisir pantai OKI, bisa di sektor perikanan yakni budidaya. Tidak hanya itu bagi mereka yang punya lahan bisa budidaya ikan lele atau nila, belut, udang dan yang lainnya.
“Kemudian untuk pertanian mereka bisa bercocok tanam seperti jagung, kacang tanah, sawit, gambir cukup menjanjikan hasilnya,”ungkapnya.
Selain itu, para sarjana juga berpeluang menjadi seorang pengusaha di bidang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), mengingat potensi UMKM di OKI cukup menjanjikan.
“Jangan terlalu berharap untuk menjadi PNS dan tidak terfokus mencari pekerjaan di perkotaan. Mari para sarjana buatlah lapangan pekerjaan,”pintanya. Apalagi saat ini tingkat pengangguran di sejumlah daerah didominasi para sarjana atau lulusan dari perguruan tinggi.
Ketua Garda Nasdem Kabupaten OKI ini menambahkan, langkah konkrit awal untuk para alumni Uniski yakni mendukung dan menyukseskan program Pemkab yakni membangun OKI dari desa untuk mewujudkan OKI maju, beriman, mandiri dan berkualitas.
Wagub Sumsel Ir H Ishak Mekki MM yang menghadiri wisuda juga berharap, alumni satu satunya universitas di OKI ini harus mandiri dan mampu mengembangkan potensi diri serta mampu memberikan yang terbaik di tempat tinggal masing masing.
“Ilmu yang didapat harus mampu diaplikasikan di lingkungan sendiri,”pintanya. (den)