Radar Sriwijaya (OKU) – Plh.Bupati OKU Drs. H. Edward Candra, M.H., Menghadiri Acara Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Tahun 2021 Bertempat di Aula Hotel Grand Kemuning Baturaja. (Senin, 20/09/2021).
Ketua pelaksana disampaikan oleh Kepala Sekretariat BAWASLU OKU Jonaidi, S.IP, M.H., Dasar kegiatan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang pemilu, Maksud dan tujuan meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengawasan pemilu secara nasional maupun lokal pada tahun 2024.
Narasumber kegiatan Yeyen Andrizal (Kordiv Pengawasan, Humas dan Hubal Bawaslu OKU) dan Anggi Yumarta, M.IP (Kordiv Hukum, Penindakan Dan Pelanggaran Bawaslu OKU).
Peserta berasal dari perwakilan ormas, organisasi pemuda, media, mahasiswa dan siswa Kabupaten OKU.”jelasnya.
Sambutan Ketua Bawaslu OKU diwakili Anggi Yumarta, M.IP selaku Kordiv Hukum, Penindakan Dan Pelanggaran Bawaslu OKU menyampaikan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Tahun 2021 dilaksanakan guna melakukan persiapan penyelenggaraan pemilu dan pilkada tahun 2024.
Sinergitas antara bawaslu dan OPD terkait merupakan kunci utama kondusifnya pelaksanaan pemilu maupun pilkada di Kabupaten OKU.”jelasnya.
Suksesnya sebuah event pemilu maupun pilkada bukan tentang hebatnya sebuah lembaga penyelenggara pemilu namun peran aktif masyarakatlah sebagai pemilih yang menentukan hal tersebut.
Kiranya kolaborasi antara penyelenggara dan masyarakat dapat meningkat sehingga demokrasi dari rakyat untuk rakyat dapat benar-benar diimplementasikan di Kabupaten OKU.”urainya.
Sambutan PLH Bupati OKU Drs. H.Edward Candra, M.H., Menyampaikan secara umum meskipun ada beberapa temuan pada pemilu yang lalu dan sifatnya tidak mengganggu, bawaslu telah melaksanakan peran dan fungsi pencegahan, pengawasan dan penindakan, serta perselisihan sengketa sudah berjalan dengan baik.
Sinergitas semua stake holder dan peran serta partisipasi masyarakat merupakan kunci utama kesuksesan dari sebuah pelaksanaan pemilu maupun pilkada.”jelasnya.
Partisipatif perlu didorong untuk mengawasi proses pelaksanaan pemilu maupun pilkada hal tersebut bisa dilakukan dengan nengajak masyarakat agar menyadari terlebih dahulu bahwa suara yang diberikan sangatlah menentukan kebijakan-kebijakan pembangunan lima tahun kedepan yang sejatinya akan berdampak langsung pada masyarakat.
Selain partisipasi, pengawalan masyarakat tak kalah penting untuk ditingkatkan dimulai dari persiapan, pemungutan sampai dengan proses perhitungan suara.”terangnya.
Edward Candra berharap pemilu di Kabupaten OKU dapat semakin berkualitas sehingga terciptanya kader-kader pemimpin yang berasal langsung dari proses penjaringan masyarakat melalui pemilu yang demokratis transparan jujur dan adil.”(Diq)
