Radar Sriwijaya, Palembang – Apes dialami Bambang Irawan (47) warga Jalan Panca Usaha, Lorong Wakaf 2, Kecamatan SU I, Palembang, setelah cekcok hingga perkelahian dengan sesama tukang ojek saat berebut penumpang malah sepeda motor miliknya dilarikan orang tidak dikenal.
Korban yang kehilangan satu unit sepeda motor Yamaha Vega nopol BG 4924 DAJ, kemudian melaporkan kejadian yang menimpa dirinya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Palembang.
Diceritakannya, kejadian itu terjadi di simpang empat lampu merah tepatnya di bawah Jembatan Fly Over Jakabaring di Jalan Gubernur HA Bastari, Palembang, Senin (30/5/2022) sekira pukul 04.00 WIB.
“Sebelum kejadian saya menunggu penumpang di Tempat Kejadian Perkara (TKP), kemudian saya sempat adu mulut yang berujung perkelahian antara saya dengan seorang tukang ojek yang tidak dikenali yang disebabkan saling merebutkan penumpang,” jelas korban.
Akibat perseteruan tersebut membuat korban terjatuh dan tersungkur dijalan, pada saat terjadi perkelahian tersebut datang beberapa orang yang juga tidak dikenali olehnya.
“Ada beberapa orang datang yang tidak saya kenal, setelah itu saya berdiri dan menuju tempat saya memarkirkan kendaraan, dan ternyata kendaraan sudah tidak ada lagi,” ungkapnya.
Korban mengatakan bahwa saat itu kunci motor masih melekat di motor. “Saat insiden perkelahian itu kunci motor saya tertinggal di motor dan salah satu orang tidak dikenal mengambil motor saya,” katanya.
Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi membenarkan adanya laporan korban terkait dengan tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
“Benar anggota SPKT kita menerima laporan korban dan telah dilakukan olah TKP, selanjutnya laporan korban akan ditindaklanjuti oleh unit Reskrim Polrestabes Palembang,” ujarnya. (bram/rel)