Radar Sriwijaya, Medan – Musyawarah Kerja Provinsi (Muskerprov) Palang Merah Indonesia (PMI) Sumatera Utara (Sumut) Tahun 2022 yang dilaksanakan selama 3 hari 24 sampai 26 Juni 2022 di Pancur Gading Hotel and Resort Jl. Kuala Simeme, Kelurahan Pamah, Kecamatan Delitua, Kabupaten Deli Serdang sangat diapresiasi PMI Pusat.
Ketua Bidang Organisasi PMI Pusat, H Muhammad Muas SH dalam arahannya pada pembukaan Muskerprov PMI Sumut mengatakan bahwa Muskerprov palang merah indonesia bukanlah sebuah koalisi politik melainkan untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Saya melihat ada unsur TNI dan kalangan pengusaha yang hadir. Saya sangat apresiasi, karena memang TNI adalah mitra Palang Merah sesuai amanat Undang Undang Nomor 1 Tahun 2019 dan Peraturan Pemerintah nomor 7 Tahun 2019 dalam menjaga kedaulatan negara,” ujarnya.
Muas juga menjelaskan, PMI lahir 1 bulan setelah kemerdekaan Republik Indonesia yakni 17 September 1945 dan sesuai dengan amanat Pancasila sila kedua dan UUD 1945, dan juga mengacu pada Konsesi Jenewa, organisasi kemanusiaan ini telah mengabdikan diri selama 77 tahun untuk bangsa dan negara.
Karena itu, Muas berharap Muskerprov PMI Sumut dapat melahirkan program kerja yang dapat bermanfaat di tengah-tengah masyarakat yaitu di bidang pelayanan darah, kemanusiaan dan sosial lainnya.
Sementara Ketua PMI Sumut, DR H Rahmat Shah menegaskan bahwa Muskerprov merupakan amanat Anggaran Dasar/Rumah Tangga (ADRT) PMI dan agenda tahunan untuk membahas program kerja dan juga melakukan evaluasi kinerja pada tahun sebelumnya.
“Sekaligus menggalang aspirasi dan komitmen dalam rangka penguatan kapasitas dan kinerja organisasi PMI di berbagai tingkatan sepanjang 2022,” ucap Rahmat Shah.
“Saya hanya berpesan untuk kelancaran kegiatan ini, jangan pelit dan miskin komunikasi dan informasi. Itu salah satu jalan pintas untuk keberhasilan dan kemudahan-kemudahan. Bergerak bersama segenap komponen bangsa, pemangku kepentingan, pemerintah, korporasi, lembaga sosial, TNI/Polri,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Bidang Infokom PMI Sumut Said Aldi Al Idrus mengatakan PMI Sumut saat ini menjadi 3 terbaik se Indonesia dalam hal stok kantong darah.
Hal dikarenakan, lanjut Said Aldi, PMI Sumut bisa menjawab tantangan Ketua umum PMI Pusat H M Jusuf Kalla soal stok kantong darah.
“Memang harus diakui, PMI Sumut pernah kekurangan stok kantong darah, dan Bapak Jusuf Kalla menantang kita untuk mengisinya. Dan alhamdulillah sekarang kita menjadi 3 terbaik se Indonesia,” papar Said Aldi.
Said Aldi juga menyampaikan bahwa PMI Sumut di kepemimpinan bapak DR H.Rahmatshah Bersama wakil ketua Dr H Sakhyan Asmara, H Bahdin Nur tanjung, Prof Marihot manulang, H.Novan, Dr Usiono, Edi siswanto dan seluruh pengurus, Siamo 24 jam dengan perangkat penuh untuk membantu masyarakat yang membutuhkan., terutama tentang masalah kemanusiaan.
“Mengabdi tanpa pamrih selama 24 jam dengan perangkat penuh kita siap lakukan, Semoga kita bersama dapat mengatasi berbagai permasalahan,” ungkap Said. (bram/rel)