Foto : Test VO2MaX yang digelar Koni OKU. (armizi/Radar Sriwijaya)
RadarSriwijaya.com (OKU) – Sebanyak dua puluh empat dari tiga puluh delapan cabang olahraga (cabor) yang ada di Koni Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mengikuti tes VO2Max yang diselenggara di dua tempat oleh KONI OKU sabtu (12/11/2022).
Ketua Panitia H.Ziadi menyampaikan atlet yang ikut di VO2Max ini berjumalah158 orang di balke test sedangkan yang ikut bleep test 156 orang, untuk balke test diadakan di stadiun kememiling sedangkan untuk bleep test gedung olahraga (Gor) Baturaja.” ujarnya.
Atlet yang ikut tersebut merupakan para atlet yang memang betul – betul memerlukan fisik saat bertanding.
“Makanya yang ikut VO2Max ini hanya dua puluh empat cabor sedangkan sisanya 12 cabor tidak ikut karena saat pertandinga tidak terlalu banyak menggunakan fisik seperti cabor catur, Esport, panahan bridge.”jelasnya.
Bagi atlet yang tidak lolos di test kali ini bisa ikut di tahap kedua pada bulan april 2023 mendatang, tapi kalau masih tidak lolos berarti atlet tersebut tidak bisa diikut sertakan pada PORPROV ke XIV di lahat pada tahun 2023.”terangnya.
Semantara itu ketua umum KONI OKU.M.Fahruddin saat membuka acara menyampaikan, tes ini bukan untuk menghambat atlet untuk mengikuti kejuaraan.
“Tapi ini untuk mengetahui sejauh mana hasil latihan kalian selama ini. fisik merupakan modal keberhasilan kalian dalam mengikuti kejuaraan.”jelas Fahruddin.
Kehebatan atlet lanjut Fahruddin kalau tidak didukung dengan fisik rasanya sulit untuk memenangkan pertadingan.
“Maka itu fisik ini harus kita kuat, selain itu mental juga tidak kalah penting, jangan sampai metal kita kalah dengan musuh. Metal tidak juga harus kuat tidak jauh bedah dengan fisik tadi.” ucapnya.
Saya harap lanjut Fahruddin.” Ikuti test ini dengan baik tetap jaga sportifitas apa yang berikan oleh panitia itu hasil dari kalian tandasnya.”(Diq)