HM Djakfar Shodiq Doktrin Caleg Untuk Jadi Pimpinan DPRD

Photo : Doa bersama sebelum masuk kegedung KPU OKI untuk  mendaftar.

**Daftar Ke KPU, Caleg  PKB OKI Diiringi Doa dan Rebana.

Radarsriwijaya.com, (OKI).- Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), HM Dja’far Shodiq mengatakan, tidak memasang target untuk perolehan kursi pada pemilu legislative 2023.

Target tersebut justru diserahkan kepada para bakal calon legislative (Bacaleg) yang akan ikut dalam kontestasi  pada masing – masing daerah pemilihan (Dapil).

“Dari dulu saya tidak pernah memasang target, dan target tersebut justru saya tanyakan kepada para caleg yang ikut maju termasuk caleg yang saat ini duduk sebagai anggota legislative. Jadi merekalah yang memasang target di setiap dapil. Saat ini sudah ada 5 kursi di DPRD OKI.’ ujar Shodiq didampingi sekretaris Harimandani SH dalam sesi wawancara usai mendaftarkan Bacaleg partai PKB di KPU OKI, Sabtu (13/5/2023).

Menurut Shodiq, sebagai ketua Partai Dirinya hanya mendoktrin para caleg agar tidak hanya berfikir terpilih pada pemilu 2024, tetapi bagaimana menjadi pimpinan DPRD.

“Karena kalau nanti PKB OKI ini sebagai pemenang pemilu, maka yang akan menjadi ketua DPRD nya adalah diantara mereka-mereka inilah, sebab tidak mungkin saya, karena saya tidak nyaleg.” Tegas Wakil Bupati OKI ini.

Oleh sebab itu, Shodiq meminta para caleg ini dapat dengan maksimal  memanfaatkan dukungan masyarakat dan bertindak dengan santun serta tidak menjadikan pemilu ini menjadi ajang untuk memecahbelah bangsa hanya untuk mencari dukungan.

“Jadi saya sampaikan dengan para caleg, jangan anggap ini sebagai pertarungan apalagi bahasa siap untuk perang, ciptakan suasana yang sejuk, jaga silaturahmi meskipun tujuan kita partai bisa menjadi pemenang agar dapat mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat.” Kata dia.

Terkait dengan kesiapan caleg sendiri, . Pihaknya sengaja mendorong kader terbaik dengan mengusung sosok figur tokoh sekaligus finansial yang cukup memadai seperti  mantan kepala desa, ulama dan tokoh penting di masyarakat.

“Karena jangankan mencalonkan sebagai anggota dewan, di ibaratkan mau berjalan ke Kayuagung saja perlu bawa duit, kalau tidak bawa uang ya tidak mungkin sampai tujuan,” ujarnya.

Sementara itu kehadiran PKB OKI ke Sekretariat KPU OKI, diiringan tabuhan musik tradisional rebana. Sebelum mendaftar dan masuk ke gedung KPU OKI, Puluhan bacaleg dan simpatisan PKB menggelar doa bersama terlebih dahulu.

Ketua KPU OKI Deri Siswadi M.Si mengatakan, sampai hari ini sudah ada 12 partai politik yang mendaftarkan bacalegnya.

“Sampai sore ini sudah ada 7 partai yang mendaftar. Berkas yang masuk akan langsung kami verifikasi mengenai kelengkapannya,” ucapnya.

“Untuk partai yang tersisa, semuanya sudah menyatakan akan mendaftar hari terakhir besok,” tukasnya.(den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *