Photo : Kegiatan Reses I yang dilaksanakan oleh Bayu Apriansach Anggota DPRD OKI.
Radarsriwijaya.com, (OKI).- Anggota DPRD OKI Bayu Apriansach melaksanakan kegiatan reses atau turun kelapangan untuk menjaring aspirasi masyarakat yang ada di Dapil II yakni Kecamatan SP Padang, Jejawi dan kecamatan Pampangan. Guna menampung aspirasi masyarakat sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan program pembangunan agar tepat sasaran bagi masyarakat.
Pada kegiatan reses tersebut, Bayu Apriansach menyampaikan bahwa kegiatan reses ini telah sesuai dengan yang diatur pemerintah melalui UU Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR dan DPD serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Dengan tujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat yang ingin disampaikan secara langsung melalui kegiatan reses ini, baik dalam bidang pembangun infrastruktur dan lain sebagainya.
“Selanjutnya, aspirasi masyarakat yang telah disampaikan akan ditampung untuk bahan saran yang akan dipilih pada penyusunan pembangunan untuk anggaran tahun selanjutnya,” jelasnya.
Ditambahkannya pula, dengan adanya reses yang dilakukan ini anggota DPRD dapat mengetahui lebih jauh tentang kondisi masyarakat. Sehingga dapat mengoptimalkan pelaksanaan program serta evaluasi pembangunan di berbagai daerah di wilayah Kabupaten OKI, khususnya di Dapil II, yakni Kecamatan Sp padang, Pampangan dan kecamatan Jejawi.
“Semua masukan akan menghasilkan catatan bagi kita untuk dibawa ke masa perserikatan ataupun rapat banggar, kami selaku anggota DPRD OKI Dapil II akan berusaha semaksimal mungkin agar saran yang telah disampaikan dapat terealisasi,” ungkapnya saat melaksanakan Kunker dalam rangka reses I masa sidang I Tahun 2023-2024.
Masih kata dia, selama kegiatan reses yang digelar dari 17 Oktober hingga 22 Oktober tersebut, politisi Partai Demokrat ini menyambangi lokasi reses di dua Kecamatan yang tergabung didalam daerah pemilihan (dapil) 2.
“Desa Mangunjaya masyarakat meminta jalan setapak sepnjang 200 Meter lebar 1.6 Meter, sedangkan untuk Desa berkat aspirasi yang disampaikan masyarakat tiang PLN sebanyak 10 tiang, lalu Desa batu Ampar baru tetap kantor desa dan Desa pematang buluran meminta edah rumah, tiang listrik 20 titik, siring jalan 1000 Meter,”jelasnya.
Menyikapi aspirasi masyarakat tersebut, Politisi partai Demokrat ini berjanji akan berupaya untuk mengakomodir berbagai usulan tersebut dan menyampaikannya dalam rapat paripurna sehingga dapat dirumuskan menjadi pokok-pokok pikiran DPRD OKI yang nantinya akan dibahas bersama pihak eksekutif.
“Tentu saja aspirasi masyarakat inilah yang akan menjadi pedoman dan sekaligus juga sebagai salah satu dasar dalam menentukan kebijakan pembangunan sehingga nantinya akan betul-betul dirasakan dan tepat sasaran bagi masyarakat, meskipun nanti akan disesuaikan dengan kemampuan daerah.”tandasnya.(den)