Photo : Sejumlah ASN Dikantor BPKAD OKI tampak memakai Kebaya sebagai peringatan hari Kartini.(Ist)
Radarsriwijaya.com, (OKI).- Ada pemandangan menarik saat menyaksikan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan, Jumat (19/4/2024).
Pasalnya, para pegawai perempuan dikantor tersebut tampak menggunakan pakaian kebaya dalam bekerja, hal ini tentu saja berbeda dari hari-hari biasanya.
Terlihat antusiasme para pegawai wanita yang mengenakan kebaya berwarna-warni yang elegan, menambah nuansa ceria di lingkungan kerja. Setelah ditanyakan ternyata penggunaan pakaian kebaya ini dalam rangka peringatan hari Kartini tahun 2024.
“Iya pak, hari ini memang kita menggunakan pakaian kebaya, ini dalam rangka memperingati hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April.” Ujar Rita Sulastri Ningsih, S.AP, M.Si selaku kasubbag umum dan kepegawaian BPKAD OKI.
Dijelaskannya, penggunaan pakaian kebaya bagi ASN perempuan saat bekerja sesuai dengan imbauan dari PJ Ketua TP PKK OKI sebagai salah satu bentuk penghormatan dalam memperingati Hari Kartini.
“Memang ada surat imbauan dari ibu PJ Ketua TP PKK OKI Ibu Sukmawati Asmar SE yang mengimbau seluruh PNS dan PPPK perempuan Di OKI memakai busana nasional dan atau baju adat atau mengenakan aksesoris daerah dengan ketentuan tidak menggangu atau menghalangi aktivitas kerja.” Katanya.
Sementara itu Sekretaris BPKAD OKI, Nurbaiti, SP, M.Si mengatakan, Seluruh ASN perempuan di kantor tersebut mengenakan pakaian kebaya hari ini sebagai simbol peringatan hari Kartini, yang memang jatuh pada hari minggu, 21 April 2024.
Dikatakannya, Peringatan Hari Kartini 2024 di Kabupaten OKI mengangkat Tema Inspirasi Kartini, Perempuan Kokoh dan Tangguh serta Pelopor Kebaikan.
“Meski menggunakan pakaian kebaya, kami tetap nyaman bekerja karena kebaya yang dikenakan dirancang simpel dan tidak menghambat pergerakan,” ujarnya.
Menurutnya tidak hanya sebagai peringatan, pemakaian kebaya ini juga bertujuan untuk meneladani semangat RA Kartini dalam pembangunan gender dan pemberdayaan perempuan.
“Tentu ini untuk menggelorakan kembali semangat dan teladan seorang Raden Ajeng Kartini yang merupakan figur seorang perempuan yang gigih dan berpikiran maju serta dapat memotivasi seluruh perempuan di daerah.” Katanya.
Selain penggunaan pakaian adat dan kebaya sambungnya, PJ Ketua TP PKK juga mengimbau agar pada, Senin (22/4/2024) besok masing-masing ASN dapat memberikan hadiah (semampu yang dapat dilakukan, red) pada wanita berjasa bisa Ibu atau Nenek atau Tante atau kakak atau adek atau asisten rumah tangga yang dianggap berjasa disekitar masing-masing.(den)