PALEMBANG – Sepertinya aksi begal tidak hanya dilakukan oleh pelaku terhadap korban yang tidak mereka kenal, akan tetapi teman sendiripun nekat diembat dan dijadikan korban. Demikian juga yang dialami Putra Wijaya (23) warga di jalan panjaitan lorong murni nomor 28 RT 027 RW 001 Kelurahan Bagus Kuning.
Korban harus merelakan sepeda motor kesayangannya dibawa kabur oleh pelaku berinisial F (22) warga Gang Sipu, Kecamatan Plaju yang tidak lain adalah teman korban sendiri, tidak terima atas perlakuan pelaku selanjutnya korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polresta Palembang, Senin (29/5).
Informasinya, peristiwa tersebut dialami korban di jalan merdaka persisnya di depan Monumen Perjuangan Rakyat (monpera) Palembang, minggu malam lalu. kejadiannya bermula saat dirinya sedang mengendarai sepeda motor miliknya dan bertemu dengan pelaku yang ingin ikut dibonceng, karena tidak merasa curiga, korban pun mengajak pelaku.
“Waktu dijalan, dia menghampiri saya lalu bilang mau ikut,” ungkapnya.
Kemudian setibanya didepan Monpera dirinya diturunkan secara paksa hingga terjatuh dan mengalami luka-luka, sementra pelaku yang langsung kabur membawa motor korban
“saya dipaksa turun pak sampai luka-luka. dia langsung saja kabur membawa motor saya,” jelasnya.
Karena peristiwa itu, ia harus kehilangan sepeda motor jenis Yamaha dengan nomor polisi BG 2806 ABE kira kira kerugian yang ditanggungnya berkisar 14 juta rupiah.
“Saya mohon dia segera ditangkap pak dan motor saya bisa kembali,” sambil menggabungkan kedua tangannya dihadapan petugas.
Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara menegaskan bahwa laporan tersebut memang benar. “Bakal kita selidiki dan usut tuntas,” tegasnya. (rel)