Radar Sriwijaya – Ular piton sepanjang 2,5 meter menggegerkan warga Wonodri Krajan RT 4 RW 1 Semarang karena ditemukan di sumur. Komunitas pecinta hewan pun dikerahkan untuk mengevakuasi ular tersebut.
Peristiwa terjadi di rumah warga bernama Anastasya Wahyu Dina (21) sekitar pukul 08.30 WIB saat itu ia mendengar suara cipakan air dari sumur seperti benda jatuh ke air.
“Saya dengar 2 kali. Saya kira bapak, tak panggil-panggil tidak ada sahutan,” kata Dina di rumahnya, Selasa (20/3/2018).
Karena penasaran, Dina mendatangi sumur dan kaget melihat ada ular berukuran besar di bibir sumur. Ia pun panik kemudian memberitahu tetangga dan ayahnya yang berada di pasar tidak jauh dari rumah.
“Sudah di bibir sumur. Saya panggil bapak,” lanjutnya.
Warga berdatangan namun tidak bisa mengambil tindakan hingga akhirnya salah seorang anggota komunitas pecinta hewan dari Semarangker bernama Slamet memberanikan diri masuk ke sumur.
Slamet memegang ekor ular terlebih dahulu sedangkan kepala ular berada di cekungan di sumur. Setelah ular berhasil ditarik, Slamet segera menutup kepala ular dengan lakban.
“Kesulitannya tadi masuk ke sumur karena belum berpengalaman soal tali temali. Ini ular liar, soalnya biasanya kalau ular liar dipegang langsung pup, ini tadi pup,” kata Slamet.
Ular itu kemudian dibawa ke markas komunitas Semarangker di Semarang Barat. Slamet mengatakan ular tersebut akan diamankan dulu, kemungkinan nantinya akan diserahkan ke kebun binatang.(net)