Kayuagung – Wakil Bupati OKI HM Rifai SE yang juga kandidat bakal Calon Bupati OKI 2019-2024 mengaku hingga saat ini dirinya merasa masih sebagai kader partai Demokrat.
Pernyataan tersebut disampaikan HM Rifai pada saat mendatangi Kantor Sekretariat DPC Partai Demokrat OKI untuk mengambil formulir pendaftaran penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil bupati, Sabtu (17/6/2017).
Kedatangan MH Rifai SE didampingi H Salmin Aldy Helvian yang menunjukan keseriusannya untuk maju berpasangan dalam perhelatan akbar pesta Demokrasi lima (5) tahunan yang akan dilaksanakan pada bulan Juni 2018 mendatang.
HM Rifai mengatakan, pada saat pilkada 2013 lalu dirinya merupakan anggota DPRD OKI dari Fraksi Demokrat yang berasal dari daerah pemilihan lempuing-lempuing Jaya.
“Karna pada saat itu Demokrat mencalonkan ketua DPC sebagai calon bupati, lantas saya mengajukan surat pengunduran diri.” ujarnya.
Namun, sambungnya, hingga saat ini dirinya tidak pernah menerima surat pemberhentian dari DPC partai Demokrat. Sedangkan pihak DPC Partai Demokrat sendiri tidak pernah memproses surat tersebut.
“Itu sebabnya saya merasa masih sebagai kader demokrat yang harua saya akui telah membesarkan saya, dan hari ini sekaligus juga bersilaturahi dengan saudara saya sendiri.” katanya.
Oleh karena itu dirinya berharap Partai Demokrat dapat menjadi pengusung pada Pilkada OKI tahun 2018 nanti. ditambahkannya, Meski Politik itu Dinamis namun mereka telah membulatkan tekad untuk berjuang bersama-sama untuk memenangkan Pilkada OKI 2018.
“Politik sangat dinamis, saat jabat wakil bupati tentunya kita juga ingin dapat andil. Maka jika kami terpilih nanti, kami akan tunjukan dengan masyarakat bahwa dalam membangun OKI merupakan tanggungjawab bersama yaitu Bupati dan Wakil Bupati, dan ini yang ingin kami wujudkan kepada masyarakat,” Tegasnya.
Sementara itu H Salmin menambahkan, dirinya kembali Ke Kabupaten OKI, untuk memba gun daerah sendiri setelah menjelajah ke seluruh wilayah Indonesia untuk melakukan pembangunan.
“Nah karena sudah capek dan bosan membangun wilayah lain makanya ingin kembali membangun daerah sendiri,” Ungkapnya.
Ketika disinggung terkait banyaknya calon atau tokoh Pantai Timur yang muncul. Menurutnya, dirasa wajar tinggal lagi masyarakat yang menilai.
“Memang banyak tokoh Pantai Timur yang muncul, dan ini dirasa wajar sekaligus bukti keseriusan kita untuk membangun OKI agar lebih baik lagi,” Tandasnya.
Sementara, Ketua panitia penjaringan bakal calon kepala dan wakil kepala daerah DPC Demokrat OKI Drs HM Saleh Thauba mengatakan, Pak HM Rifai ini adalah peserta ke lima dan pertama di demokrat yang telah berpasangan.
“Perlu diketahui, penjaringan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah ini dibuka sejak tanggal 9 Juni hingga 30 Juni 2017 serta pengembalian berkas paling lambat 7 Juli 2017 nanti serta diharapkan apa yang telah diambilnya tentunya dapat dikembalikan lagi,” Pungkasnya.(den)