Hasil Panen Membaik, Petani Khawatirkan Masalah Harga Gabah

Radar Sriwijaya – Petani sawah tadah hujan di Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, dapat tersenyum bahagia. Pasalnya, mereka telah memasuki masa panen dan hasilnya jauh lebih baik dibandingkan panen sebelumnya.

Budi (38), petani sawah di Desa Tebat Sari, Kecamatan Martapura mengakui, jika hasil panennya kali ini jauh lebih bagus, lantaran menggunakan bibit unggul jenis cieherang.

“Bibitnya bagus, masa pemupukan teratur, dan suplai air cukup. Karena jika kekurangan pupuk, maka  pertumbuhan padi akan kurang bagus. Kalau untuk mencegah serangan hama, saya menyemprot tanaman padi dengan pestisida,” jelasnya, Rabu (18/7/2018).

Terpisah, Sumitro (44) petani sawah Desa Terukis, Kecamatan Martapu mengatakan, kalau saat ini memang hampir seluruh petani di Kecamatan Martapura telah melakukan panen.

“Petani sangat bersyukur, karena hasil panen sekarang lebih bagus dan kondisi padi juga sangat baik. Tapi kami berharap harga gabah juga membaik, jangan sampai anjlok karena bisa merugikan petani,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pertanian OKU Timur, Ir Ruzuan Efendi menjelaskan, memang sejak awal petani sudah disarankan untuk menggunakan bibit unggul, diantaranya ciliwung, infari dan yang lainnya.

“Kita memang mengingatkan petani untuk memakai bibit unggul, dengan tujuan agar hasil panen lebih menguntungkan,” singkatnya. (den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *