Radar Sriwijaya –Harga cabai di pasar tradisional Palembang berangsur-angsur menurun. Hal tersebut, diketahui dari pantauan di Pasar Pal Lima (KM 5) dan Pasar Sekip pada Jumat (27/7/2018).
Salah satu pedagang pasar KM 5, Tiara (47) menuturkan bahwa memang benar harga cabai sekarang berangsur turun.
Diketahui Senin (23/7/2019) lalu harga cabai merah keriting diangka Rp25 ribu hingga Rp26 ribu per kilogram, sementara untuk cabai rawit jengki Rp 40 ribu per kilogramnya.
“Saat ini harga cabai mulai menurun dan bisa dijual diangka Rp 24 ribu, cabai rawit jengki Rp28 ribu hingga Rp30 ribu per kilogramnya,” bebernya.
Lanjutnya, ia menambahkan, untuk stok saat ini cukup banyak dan dampak adanya penurunan harga yang memadai, penjualan cabai menjadi meningkat.
“Habis terus tiap hari karena yang kita ketahui cabai banyak peminatnya, jadi dengan harga yang sekarang pedagang tidak terlalu khawatir dagangan tidak laku,” ungkapnya
Sementara itu, Edi (46) pedagang pasar Sekip menuturkan bahwa harga cabai merah keriting kemarin melonjak diharga Rp 28 ribu perkilogram.
“Tapi hari ini, sudah menurun dan kami sekarang sudah bisa menjual Rp 24 ribu hingga Rp 26 ribu per kilogramnya, sedangkan cabai rawit jangki sekarang Rp 28 ribu perkilogramnya, sebelumnya Rp 40 ribu,” ujarnya.
Tambahnya, mengenai alasan harga cabai menurun ia mengakui tidak memahaminya karena ia bisa dibilang pemasok tangga ketiga dengan mengambil barang dari pasar induk langsung.
“Kami tidak pernah menanyakan alasan turun maupun naik yang terpenting kami bisa mendapat stok dan berdagang untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,” tutupnya. (den)
