**Diduga korban lakalantas.
Radar Sriwijaya (OKI) – Masyarakat Desa Surya Adi Kecamatan Mesuji OKI, senin pagi (13/8) dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat pria didalam kali di wilayah Blok E Desa Surya Adi sebelum pasar gajah.
Korban yang dketahui bernama Haidar Muhammad Anggoro (24) warga Desa Surya Adi Susun III blok Pasar Kecamatan Lempuing, ditemukan warga mengapung di kali. Dugaan sementara korban meninggal akibat lakalantas.
Menurut salah seorang warga Fifit, warga sekitar heboh dengan penemuan mayat yang mengenakan kaus hitam itu sungai. Kemudian langsung mengangkat jenazah dan membawanya ke Puskesmas terdekat.
“Kami tidak tahu kapan kejadiannya, tapi sejak pagi sudah terlihat sudah ramai warga datang, untuk membantu,”terangnya.
Masih kata dia, dirinya tidak mengenal korban meskipun menurut informasi bahwa korban merupakan warga tetangga sebelah desa.
Kapolres OKI, AKBP Ade Harianto MH melalui Kapolsek Mesuji AKP Darmanson SH membenarkan telah terjadi kecelakaan di TKP tersebut, tapi dugaan sementara kecelakaan tunggal karena tidak ditemukan bekas luka pada korban.
Apalagi kondisi motor Scorpion tanpa nopol dan kunci serta handphone korban masih berada di pinggir sungai. Barang bukti sudah diamankan.
“Korban dan kendaraan sudah serahkan ke unit laka lantas di Bumi Agung,”tandasnya.
Sementara itu Kasat Lantas Polres OKI AKP Ricky Nugraha SH didampingi Kanit Laka Iptu Trisapto dan Kepala Pos Laka Bumi Agung, Bripka Nawawi Hendra Saputra mengatakan, setelah mendapatkan laporan dari warga pihaknya langsung melakukan olah TKP dan ditemukan indikasi sebelum nyemplung kedalam sungai kendaraan korban sempat menghantam beton jembatan.
“Sebelum masuk kedalam kali, korban diduga kehilangan kendali saat mengemudikan sepeda motor jenis yamaha scorpio tanpa plat nomor melintas di TKP yang berbentuk tikungan dan jembatan, kendaraan menghantam jembatan dan korban terlempar kedalam kali dan korban diduga tidak bisa berenang hingga tewas.” ujarnya.
Informasi yang berhasil dihimpun, korban diperkirakan mengalami kecelakaan pada sabtu malam minggu (11/8), sebab ada warga yang sempat melihat korban, hingga akhirnya baru ditemukan senin (13/8) pagi.(den)