Radar Sriwijaya – Bupati Musi Banyuasin (Muba), Dodi Reza Alex Noerdin melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Muba pasca libur Idul Adha, Kamis (23/8/2018).
Dalam sidak tersebut, orang nomor satu di Bumi Serasan Sekate ini masih menemukan banyak pegawai baik berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun pegawai tidak tetap (PTT) yang datang terlambat masuk kantor.
Bahkan, dalam sidak yang didampingi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Muba, Sunaryo, Bupati mendapati puluhan pegawai telat masuk kantor di Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Muba.
Kondisi itu tentunya membuat Dodi geram, padahal dirinya selalu mengingatkan dan menegaskan kepada seluruh ASN untuk meningkatkan etos kerja dan disiplin tinggi dengan penuh tanggung jawab.
“Kita harus bisa menerapkan etos kerja dan disiplin setinggi -tingginya, bagaimana bisa menunjukkan pelayanan terbaik jika disiplin tidak diterapkan. Kedisiplinan Menjadi tolak ukur keberhasilan OPD,” ujar Dodi saat memimpin Apel di Dinas PU Perkim.
Oleh karena itu, dirinya memastikan akan selalu berkeliling ke seluruh OPD guna memastikan secara langsunh kinerja ASN. Apakah telah sesuai standar, prosedur dan memberikan pelayanan maksimal atau sebaliknya. “Yang jelas siapa tidak memberikan pelayanan maksimal akan menjadi catatan dan tentu tidak dapat tempat di Pemkab Muba,” tegas Dodi.
Khusus untuk Dinas Perkim, Dodi mengatakan dirinya telah banyak mendapati laporan serta keluhan terkait kurang optimalnya pelayanan yang diberikan oleh Dinas PU Perkim.
“Saya sudah banyak mendengarkan info PU Perkim banyak masalah, dan hari ini saya hadir langsung kesini, hasilnya sangat mengecewakan, Kita dituntut untuk bekerja lebih baik, bekerja keras namun hari ini 37 PNS dan 12 PTT tidak hadir pada apel pagi ini. Harus menjadi catatan bagi kita semua dan menjadi peringatan bagi kita,” terang dia.
Lebuh lanjut Dodi mengatakan, dalam pelaksanaan pekerjaan dirinya tidak hanya menuntut kerja keras ASN saja, tetapi akan ada reward bagi ASN yang berprestasi dan serius menerapkan etos kerja di lingkungan Pemkab Muba.
“ASN yang berprestasi akan kita berikan reward, karena menjadi prestasi bagi kita, ke depan bekerjalah dengan giat. Dan hari ini kita mulai pembenahan di seluruh instansi dan perangkat daerah lainnya di kabupaten Muba,” tandas dia. (den)