Radar Sriwijaya (OKI) – DPD II Partai Golkar OKI tetap Solid dan kompak untuk mengusung Dodi Reza Alex Noerdin sebagai Calon Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) yang akan bertarung dalam pilkada serentak pada 27 juni 2018.
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua DPD II Partai Golkar OKI Bakri Tarmusi SE yang didampingi Sekretaris RM Edikari bersama sejumlah fungsionaris dan Organisasi sayap partai seperti AMPG dan KPPG dan yang lainnya di media center DPD II Partai Golkar OKI, Kamis (18/1).
“Kita tetap solid dukung Dodi untuk Pilgub sumsel dan Azhari-Qomarus untuk pilkada OKI dan ini adalah final, tidak ada nama lain.” kata Bakri.
Menurutnya, Partai Golkar OKI tetap patuh dan tunduk dengan aturan perintah partai dan ini telah disampaikan ke seluruh jajaran dikabupaten OKI.
“Jadi tidak ada kisruh atau pertentangan yang terjadi, kita kompak dan siap untuk memenangkan kandidat yang diusung oleh partai Golkar.” tegasnya.
Terkait dengan statement Ridho Yahya bakal calon walikota prabumulih dimedia massa beberapa waktu yang lalu dan menyatakan bahwa saat ini Golkar malah banyak menambah lawan politik di Kabupaten Muara
enim, OKI, dan Kota Palembang adalah pernyataan yang tidak berdasar.
Pasalnya Partai Golkar OKI merasa selama ini semua berjalan baik-baik saja dan tidak ada permusuhan, ini jelas tidak berdasar dan hanya mencoba untuk mengait-ngaitkan Golkar OKI, padahal OKI tetap solid.
“Kita ketahui bersama bagaimana kebangkitan partai Golkar saat ini terutama di kabupaten OKI, semua solid dan kompak serta tetap dalam satu komando.” tegasnya.
Bakri juga menginstruksikan kepada seluruh jajaran untuk melaksanakan perintah partai dan menggalang segenap kekuatan masyarakat yang ada untuk memenangkan kontestasi politik
“Dengan kegiatan pilgub dan pilkada kepada seluruh kader dan simpatisan untuk berupaya memenangkan pasangan calon Gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati OKI, sedangkan untuk pemilu 2019 kepada seluruh kader partai untuk mulai menjaring kader-kader terbaik dalam pemilu legislative dan akan dapat menjadi partai pemenang pemilu.” tutupnya. (den)