Radar Sriwijaya (Muba) – Meskipun sangat berbahaya, namun aksi penambangan minyak secara ilegal masih terus terjadi diwilayah Musi Banyuasin (muba), mungkin hasil yang menggiurkan membuat masyarakat tidak kapok meskipun aksi tersebut adalah ilegal, sering kali penambangan ilegal ini menyebabkan terjadinya kebakaran maupun hal lainnya.
Seperti yang terjadi di Lokasi penyulingan minyak ilegal atau ilegal mining di Desa Toman Kecamatan Babat Toman Kabupaten Muba, salah satu lokasi penambangan terbakar sekitar pukul 12.15 WIB pada Minggu (11/3/2018).
Dari informasi yang dihimpun, terbakarnya tempat penyulingan disebabkan tangki tempat memasak minyak mentah mengalami kebocoran. Akibatnya minyak mengalir keluar dan langsung disambar oleh api yang tepat berada dibawahnya.
Akibatnya, api langsung membesar dan menyambar puluhan drum yang berisikan minyak mentah, sehingga menimbulkan ledakan besar disekitar lokasi. Sejumlah pekerja yang mengetahui kebakaran tersebut, langsung pontang-panting menyelamatkan diri.
Setelah ledakan selesai, para pekerja langsung melakukan pemadaman api secara tradisional, yakni dengan cara menyiramkan kobaran api menggunakan air yang dicampur detergen. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Kapolres Muba, AKBP Rahmat Hakim melalui Kapolsek Babat Toman, Heri Hurairo, membenarkan, telah terjadi kebakaran di lokasi penyulingan minyak tradisional.
“Kebakarannya relatif kecil dan cepat dipadamkan,” ujarnya.
Saat ini, pihaknya sudah mengamankan lokasi dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), serta mengambil keterangan para saksi guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat ini proses penyelidikan telah kita lakukan,” tandasnya. (her)