**Disiarkan Tunda melalui PalTV
Radar Sriwijaya (OKI) – Debat kandidat menjadi salah satu agenda yang termasuk dalam tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada). Dalam debat kandidat ini, masing-masing calon akan diberikan kesempatan untuk memaparkan visi, misi serta program dihadapan para panelis dan pasangan calon (Paslon) lainnya.
Untuk debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten OKI, Dedi Irawan mengungkapkan, akan dilaksanakan Selasa, 27 Maret mendatang di Ruang Rapat Paripurna DPRD OKI.
“Untuk tempat sudah fix di sana. Saat ini tengah mempersiapkan beberapa teknisnya. Tapi umumnya sudah siap, tinggal lagi setting tempat karena tanggal 25 nanti baru bisa dikosongkan dan bisa didesain tempatnya,” katanya saat dikonfirmasi, Rabu (21/3).
Menurutnya, untuk panelis dan moderator juga sudah siap. Moderatornya dari Jakarta, Caca Anisa dari TvOne. Untuk panelis itu dari akademisi seperti dari Universitas Sriwijaya (Unsri), Universitas Muhammadiyah Palembang dan beberapa perguruan tinggi lainnya.
Komisioner KPU Kabupaten OKI, Deri Siswandi menambahkan, debat kandidat ini sendiri merupakan salah satu bentuk kampanye yang dilakukan kandidat.
“Secara teknis sama seperti biasanya, para kandidat memaparkan visi misi dan program, selanjutnya nanti ada tanya-jawab dengan panelis dan sesama kandidat. Untuk yang pertama ini kita mengambil tema ‘Pelayanan Publik’,” jelas Deri.
Deri menambahkan, debat kandidat ini sendiri diatur dalam PKPU Nomor 4/2017 tentang Kampanye.
“Untuk saat ini teknis dan formatnya bagaimana acara tersebut sedang disusun. Nanti juga akan mengundang tim Paslon untuk koordinasi sebelum pelaksanaan. Untuk durasinya itu diperkirakan satu jam setengah,” ungkapnya.
Masih kata dia, masing-masing kandidat silakan memberikan pemaparan. dan dari Pemaparan tersebut nanti masyarakat akan bisa melihat calon mana yang lebih menguasai, mulai dari wilayah hingga program-program, termasuk mana yang realistis.
Lanjut Deri, untuk masing-masing pendukung setiap Paslon diperkirakan antara 50 – 60 orang yang diperbolehkan masuk ruangan.
“Selain itu, nanti rencananya akan ditayangkan siaran tundanya di PalTV pada tanggal 28 Maret. Untuk bisa masuk nanti juga akan kami sediakan ID card khusus untuk lebih tertib,” pungkasnya. (den)