Radar sriwijaya (OKU) – Hampir setiap bulan Ramadhan, pemerintah Kabupaten OKU menyiapkan pasar bedug. Taman kota Baturaja, yang menjadi pusat wisata kuliner untuk berbuka dan menjadi kawasan itu akan selalu ramai setiap petang.
Ir Jonni Amran MM, kepala Dinas Koperasi dan UKM, kemarin (17/5) mengatakan, diselenggarakannya pasar bedug sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) di OKU. Khususnya bidang kuliner.
“Harapannya, pendapatan masyarakat akan meningkat, ” terangnya.
Selain memperhatikan pelaku UMKM di OKU, hadirnya pasar bedug, juga untuk memenuhi kebutuhan berbuka, bagi masyarakat yang melaksanakan ibadah puasa.
Bupati OKU, Drs H Kuryana Azis dalam sambutannya mengajak masyarakat bersyukur. Karena masih sama-sama ditemukan di bulan Ramadhan.
“Mari kita menyambutnya dengan gembira. Karena, banyak yang tidak sempat sampai di bulan Ramadan, ” imbuhnya.
Kuryana juga berpesan kepada masyarakat OKU, agar tidak melakukan tindakan yang dapat mengganggu ketentraman masyarakat. Seperti bermain petasan.
“Saya minta tidak ada yang main petasan, ” harapnya.
Dengan adanya pasar bedug setiap tahun yang kita pusatkan di taman kota ini kita tidak perlu lagi kemana-mana untuk mencari makanan untuk berbuka puasa.
Kuryana juga mengingatkan dengan seluruh pedagang agar menjaga kebersihan dan tanaman yang ada di taman kota.
Pasar bedug diresmikan ketua TPPKK, Hj Badiar Dewi Kuryana didampingi Kapolres OKU dan Bupati OKU, peresmian pasar bedug juga di hadiri oleh unsur muspida yang ada di kabupaten OKU.
Setelah diresmikan oleh ketua TP PKK, masyarakat langsung menyerbu pasar bedug untuk membeli kuliner buat berbuka puasa.(Diq)