Pelajaran Penting dari Tewasnya Balita karena Terkunci di Mobil

Radar Sriwijaya – Dua anak balita tewas di dalam mobil terkunci yang diparkir di halaman sebuah kontrakan. Kejadian nahas itu berlangsung di Kampung Wanasari, Kelurahan Ciseureuh, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (22/5/2018).

Diduga kedua bocah itu tewas akibat kehabisan oksigen. Tewasnya balita yang terkunci di dalam mobil ini menjadi pelajaran penting bagi semua orang.

“Lupa dan lalai mungkin lumrah bagi manusia tapi mari membudayakan gerakan keselamatan dengan melakukan aktivitas di mana pun seaman mungkin, dengan prilaku Behaviour-Based Safety atau Keselamatan berdasarkan Prilaku hal-hal terkait potensi celaka bisa direduksi,” kata instruktur di Rifat Drive Labs, Andry Berlianto, kepada wartawan.

Dua bocah itu diduga tengah bermain dan masuk ke dalam mobil, lalu terkunci dari dalam. Tubuh keduanya tak bernyawa itu baru diketahui pada pukul 16.30 WIB.

Untuk menghindari kasus serupa, Andry memberikan beberapa tips untuk semua pemilik kendaraan jika ingin meninggalkan kendaraannya setelah diparkir. Tips pertama dan yang paling penting, pastikan mesin dan lampu-lampu sudah dalam keadaan mati.

“Pastikan pintu mobil terkunci dengan melakukan cek dan kroscek ke semua pintu dan suara alarm,” ucap Andry

Dia melanjutkan, pengendara yang sudah selesai memarkir mobilnya agar memastikan kaca spion terlipat jika parkir di ruang sempit. Pastikan tidak ada yang tertinggal di dalam seperti barang-barang, binatang bahkan anggota keluarga. Sebab, banyak kasus orang tua lupa meninggalkan anaknya di dalam mobil hingga anak itu tewas kehabisan oksigen. (den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *