4 Hari Usai Pilkada, Disdukcapil Tetap Dipadati Warga

Radar Sriwijaya – Pilkada serentak 2018 sudah selesai empat hari lalu, namun urusan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik (e-KTP) di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Empat Lawang belum kelar dan tetap ramai didatangi warga.

Berdasarkan Informasi dilapangan, ternyata kepadatan ini didominasi oleh para pemilih pemula yang baru saja lulus SMA.

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Disdukcapil Peterson Okky Bial melalui Kabid SIAK Iskandar, pada saat dibincangi diruang kerjanya, Senin (2/7/2018).

“Masih ramai sekarang ini walaupun sudah selesai Pilkada, rata-rata yang datang ini yang baru tamat SMA, para pemilih pemula,” kata Iskandar.

Mereka ini sebelumnya lanjut Iskandar, sudah melalukan perekaman sebelum Pilkada yang lalu dan telah menerima Surat Keterangan (Suket) dari Kantor Capil Empat Lawang.

“Mereka ini sudah merekam sebelum Pilkada tadi dan sudah mendapatkan Suket, nah sekarang kita cetakan KTP aslinya yang sudah ada datanya,” ujarnya.

Dijelaskannya, untuk proses perekaman itu sudah menurun dan tidak seramai sebelum Pilkada yang lalu.

“Sudah menurun kalau yang merekam, sekarang mereka ini mengambil KTP nya yang asli,” jelasnya.

Dia juga menambahkan, sehari warga yang mencetak e-KTP tersebut lebih kurang seratus orang, tapi itu tergantung dengan jaringan juga, jika jaringannya terganggu maka e-KTP tersebut tidak bisa dicetak.

” Ya sehari lebih kurang 100 orang yang datang, tapi ini tergantung jaringan, kalau jaringannya bagus bisa dicetak, tapi kalau jaringannya jelek tidak bisa dicetak,” ucapnya.

Mereka ini sambung Iskandar, sangat perlu sekali dengan KTP tersebut, sebeb rata-rata dari mereka ini mau keluar Daerah Empat Lawang ini. Jadi memerlukan identitas yang jelas.

” Mereka ini mau keluar Daerah, ada yang mau cari kerja di Daerah lain, ada juga yang mau melanjutkan Kuliah diperguruan tinggi. Jadi perlu identitas,” pungkasnya.

Sementara itu, Sumaja salah satu warga dari Kecamatan Paiker mengatakan, kedatangan ke kantor Disdukcapil ini guna menanyakan perihal KTP Elektronik yang sebelumnya sudah buat Suket dari Disdukcapil.

“KTP ini sangat diperlukan karena saya mau kerja di Jawa, Ikut keluarga disana,” ucapnya. (den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *