Radar Sriwijaya – Dari hasil razia gabungan yang digelar jajaran Polda Sumsel bersama Polresta Palembang pada Juni hingga Juli 2018, tercatat ada sebanyak 13 tersangka Pencurian dengan Pemberatan (Curat) dan 3 tersangka yang kedapatan membawa Senjata Api (Senpi) yang berhasil diamankan oleh Polda Sumsel. Sementara, jajaran Polresta Palembang berhasil mengamankan 112 tersangka.
Kapolda Sumsel, Irjen Zulkarnain Adinegara mengatakan, dalam kegiatan razia gabungan tersebut, pihaknya menerjunkan sebanyak 337 tim, dan berhasil mengamankan ratusan tersangka.
“Ini adalah peningkatan kegiatan kepolisian. Kejahatan yang masih banyak kami dapatkan seperti pencurian sepeda motor dan curat, sampai hari ini semuanya ada 128 orang yang diamankan,” ujarIrjen Zulkarnain Adinegara, dalam konferensi pers yang digelar, Rabu (18/7/2018).
Dikatakannya, dari ratusan tersangka yang diamanakan tersebut, rata-rata didominasi oleh anak di bawah umur. Mereka ditangkap, kata Kapolda, untuk menjamin keamanan menjelang pelaksanaan Asian Games di Kota Palembang.
“Sayang sekali yang ditangkap ini masih banyak kategori anak-anak, dan mereka bawa senjata karena tidak percaya diri. Walaupun tidak di bawah umur, namun masih banyak tergolong muda karena baru berumur 16 tahun dan paling dewasa 20 tahun,” ungkapnya.
Kapolda juga menegaskan, untuk mengantisipasi terjadi tindak kejahatan menjelang Asian Games, jajarannya akan menggelar kegiatan cipta kondisi serta terus melakukan pengamanan tindak kejahatan jalanan.
“Termasuk juru parkir liar yang membuat resah masyarakat,” tegasnya. (den)
