Radar Sriwijaya – Heriyanto (36) menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan 4 orang hingga tewas.
Oktarina, adik kandung dari korban melaporkan kejadian yang menimpa kakak kandungnya tersebut ke ruangan Sentra Pelayanan Kepolisisan Terpadu (SKPT) Polresta Palembang, rabu (29/8/2018).
Oktarina mengetahui kejadian tersebut saat mendapat kabar bila kakaknya sudah berada dirumah sakit dalam keadaan yang kritis, pada Sabtu (18/8/2018).
“Sekitar jam 5 sore saya dapat kabar bila kakak masuk rumah sakit karena mengalami luka-luka bakar diseluruh tubuhnya,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Tak hanya luka bakar, Heriyanto juga mengalami beberapa luka tusukan dan patah tulang.
“Selain luka bakar, didapati juga luka beberapa tusukan di ketiak kiri, dada sebelah kiri, tangan sebelah kiri dan mengalami patah tulang di kaki kiri dan kanannya,” jelasnya.
Ia mengaku tidak mengetahui apa penyebab sang kakak harus dirawat dirumah sakit, namun berdasarkan keterangan saksi bila kakanya dikeroyok.
Berdasarkan keterangan beberapa saksi, ada 4 orang pelaku yakni AP, HR, FB, RL. Pengeroyokan dilakukan di Jalan H Umar 8 Ulu Palembang.
Perihal laporan tersebut Bripka Abdul Chalik Yanny SH selaku penyidik mengatakan akan menindak lanjuti kasus tersebut.
“Laporan sudah kita terima, akan kita cari tahu apa penyebab pengeroyokan terhadap korban Heriyanto tersebut dan akan kita proses hukum,” tutupnya. (den)