**Melawan saat akan ditangkap.
Radar Sriwijaya (OKU) – Dayu alias Ari warga Desa Mencak Kabau Kabupaten OKU Timur pelaku penembakan SA (16) warga lorong Ogan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) yang terjadi pada 12 Oktober 2018 lalu akhirnya tewas ditembus peluru petugas Reskrim Polres OKU. Sabtu (24/11) sekitar pukul 16.00 WIB
Dayu yang sekitar dua bulan lari dari kejaran petugas akhirnya tewas setelah satu butir timah panas menembus dadanya.
Kapolres OKU AKBP NK Widayana Sulandari didampingi Wakapolres OKU Kompol Nurhadiansyah, Kasat Reskirm AKP Alex Andrian SKom saat menggelar press releas di kamar mayat RSUD Ibnu Sutowo mengatakan jika tersangka adalah eksekutor penembakan Satria.
“Pelaku ternyata residivis kelas kakap yang sering beraksi di lintas provinsi. Betapa tidak pelaku ini tercatat ada beberapa laporan kasus pencurian diantarnya Polres Tangerang dan Jakarta Selatan,”kata Kapolres
Menurut Kapolres, penangkapan bermula ketika pihak Reskrim menangkap pelaku perampokan lain yang ternyata masih teman pelaku,
“Nah dari pelaku tersebut kita mendapati informasi jika yang melakukan penembakan adalah komplotan Dayu. Berbekal informasi tersebut serta rekaman CCTV dari kawasan pasar atas Baturaja polisi mulai melakukan penyelidikan,”kata Kapolres
Lebih lanjut Kapolres mengatakan, pihaknya sempat mengalami kesulitan karena pelaku dikenal licin dan sering berpindah-pindah tempat.
“Pelaku waktu akan ditangkap ternyata melarikan diri ke Tangerang. Kemudian dua Minggu ini kami mendapat laporan jika pelaku pulang kerumahnya. Kemudian kita lakukan penangkapan. Kami tahu jika pelaku kalau kemana-mana membawa senjata api rakitan, makanya kita sudah siap, waktu pelaku hendak ditangkap menembak petugas meskipun sudah diberikan peringatan, beruntung petugas bisa menghindar. Karena berbahaya akhirnya petugas melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak dada pelaku sehingga pelaku tewas,”kata Kapolres
Dari tangan pelaku petugas berhasil mengamankan, satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver beserta 4 peluru aktif dan 1 selongsong peluru yang ditembakkan kearah petugas, satu buah kunci T dan sepasang sandal jepit,
“Kita juga sudah mengantongi identitas kelima pelaku lainnya mudah-mudahan dalam waktu dekat akan kita lakukan penangkapan juga,”tutupnya.(Diq)