**Sempat Disoal Jarang Masuk Kantor.
Radar Sriwijaya (OKI) – Setelah cukup lama tidak tampak dalam sejumlah agenda Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Bupati OKI H Iskandar SE terlihat menghadiri pelantikan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Selatan (Sumsel) di Griya Agung Palembang, Selasa (5/3/2019).
Bupati OKI ikut menghadiri pelantikan pengurus PWI bersama Gubernur Sumsel, Herman Deru, Ketua 1 BPK RI, Agung Firman Sampurna, Kapolda Sumsel dan Forkopimda Provinsi Sumsel.
Kehadiran Bupati OKI dalam kegiatan tersebut menuai berbagai tanggapan dari masyarakat, pasalnya, sudah cukup lama masyarakat tidak melihat sosok bupati OKI dua periode tersebut.
Menurut Tokoh Pemuda OKI, Jamalludin, saat ini banyak permasalahan yang dihadapi masyarakat dan perlu dicarikan solusi, seperti banjir di Purna Jaya Sukadana yang hingga kini tak kunjung ada solusi konkrit.
Belum lagi masalah DBD yang belakangan ini kerap menjadi perbincangan masyarakat termasuk di sosial media, namun pemerintah dinilai lamban mengatasi hal ini.
“Kita juga menyadari, masuk kantor bukanlah tolak ukur keberhasilan pembangunan bagi seorang kepala daerah. Namun kinerja pembantu Bupati yang menjadi acuan sukses tidaknya program yang dicanangkan. Penggeraknya melekat erat pada sosok Bupati,’’ katanya.
Menurut Jamal, Keberadaan bupati yang jarang di tempat ini sangat disayangkan, Seyogianya target program 100 hari kerja yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat harus dikebut.
“Informasinya bupati cuti, padahal Kita belum melihat apa program 100 hari kerja, meskipun saat ini sejumlah agenda pemerintah banyak yang dihendel oleh wabup.” katanya.
Sementara itu, Pengamat politik LSM Indonesia Madani, Amrizal A Roni menilai, keberadaan Bupati yang sering berada di luar Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) memicu pertanyaan terkait kinerja yang dilakukan orang nomor satu di jajaran Pemerintahan.
Sehingga berbagai peristiwa penting luput dari perhatian, bahkan saat musibah banjir melanda yang disertai ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD) di sejumlah wilayah OKI
Amrizal mengatakan, kepergian Bupati dalam waktu yang cukup lama, tentunya menyisakan pertanyaan bagi publik. Baginya, sebagai kepala daerah yang baru saja dilantik, seharusnya Bupati lebih giat membangun dalam memenuhi janji kampanye disaat mencalonkan kembali untuk periode kedua kali.
“Termasuk jika sedang dalam masa cuti, tentunya sudah sewajarnya publik mendapat informasi yang jelas,” ujarnya.
Dirinya berpendapat, masa cuti ini juga perlu dikaji kembali, mengingat bulan Januari lalu Iskandar baru dilantik sebagai Bupati.
“Artinya, hanya berselang beberapa saat setelah pelantikan, masa iya sudah cuti,” urainya.
Menurutnya lagi, Bupati setidaknya lebih banyak tinggal ditempat supaya mampu mengendalikan kinerja bawahannya. Ia justru mengkhawatirkan fungsi pengawasan tidak terlaksana dengan baik jika pimpinanannya sendiri sering berada diluar kota.
“Biasanya kan begitu ya, saat Bupatinya ada, jajaran dibawahnya ingin kelihatan rajin. Sekarang, bagaimana bisa melakukan pengawasan jika sering berada di luar kota,” katanya.
Kehadiran pimpinan juga sebetulnya membawa energi positif terhadap masyarakat yang tengah dilanda bencana. Ia menuturkan, perhatian kecil dari Bupati ini, setidaknya masyarakat merasakan mendapat perhatian lebih.
“Disamping bantuan lainnya, kehadiran kepala daerah ditengah bencana sejatinya menjadi obat tersendiri,” jelasnya.
Meski demikian, ia mengakui, sesuai hirarki, Bupati mempunyai bawahan yang bertugas untuk melakukan pengawasan tetapi alangkah baiknya kalau Bupati harus berada di daerahnya.
“Memang tidak serta merta ketidakhadiran Bupati lantas roda pemerintahan jadi terhenti. Namun secara etika, yang bertanggung jawab semua kembali ke Bupati. Untuk hal tertentu, OPD memang tidak bisa mengambil kebijakan,” terangnya.
Sebelumnya, Kasubag Humas pemkab OKI Adiyanto menjelaskan, ketidakhadiran Iskandar lantaran masa cuti yang dipakainya dalam jabatan sebagai Kepala Daerah
Dirinya menuturkan,Bupati OKI Iskandar akan mulai bekerja diawali dengan menghadiri Pelatikan Kepengurusan PWI Provinsi Sumatera Selatan Selasa (5/3/2019) besok.
“Bupati masa cuti berdasarkan ijin dari Kemendagri, yang juga merupakan hak beliau (Bupati-red) selaku Kepala Daerah. Menurut agenda, Bupati dijadwalkan besok (hari ini,red) akan menghadiri pelantikan PWI di Griya Agung Palembang,” tandasnya.(den)