Berikan Rasa Aman Bagi Warga, Pemdes Sejagung Dirikan Pos Jaga Desa Covid 19

Banyuasin,Radarsriwijaya.com–Salah satu bentuk upaya Pemerintah desa untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 adalah dengan membuat Pos Jaga desa dan membentuk Relawan Desa Lawan Covid-19.

 

Pembangunan pos jaga desa ini bisa menggunakan dana desa sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Pedesaan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT), nomor 8 tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid-19.

 

Dengan acuan inilah Pemerintah Desa Sejagung kecamatan Rantau Bayur kabupaten Banyuasin mendirikan pos jaga desa covid 19 di dusun 1 desa Sejagung, adapun untuk penjagaan pos jaga covid ini,desa sudah membentuk petugas relawan desa hal ini seperti yang diungkapkan oleh Penjabat kepala desa (Pj) Asnawi di ruang kerjanya selasa ( 08/06/2021)

 

” Kami Pemerintah desa Sejagung bersama-sama dengan warga sudah mendirikan Pos jaga desa dan rumah isolasi pasien covid 19 beserta perlengkapannya, sekaligus membentuk petugas relawan jaga posko covid tersebut ,” ungkap Asnawi.

 

Lebih lanjut Pj kepala desa Sejagung ini mengatakan pada awak media bahwa ” didirikannya pos jaga desa covid ini agar bisa memberikan rasa aman bagi masyarakat desa Sejagung khususnya dan beliau juga menghimbau pada warganya agar disetiap aktivitas selalu menjaga protokol kesehatan diantaranya dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak atau sosial distancing.

 

“Kami selaku Pemerintah desa berharap dengan adanya pos jaga covid desa ini agar bisa memberikan rasa aman bagi masyarakat,artinya pemeritah desa memang serius melakukan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran covid 19,” jelasnya

 

Asnawi menambahkan bahwa” tugas relawan pos jaga desa ini diantaranya, mendata dan memeriksa mobilisasi warga dan tamu yang datang, mendata dan memeriksa kondisi kesehatan warga yang keluar masuk desa, merekomendasikan warga desa luar daerah untuk ditempatkan dirumah isolasi kecuali yang dapat menunjukkan surat keterangan hasil tes kesehatan,dan merekomendasikan warga yang kurang sehat ( sebagaimana kriteria PDP) untuk ditempatkan diruang isolasi,” Pungkasnya. ( Agus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *