Radar Sriwijaya (OKU) – Bhabinkamtibmas Polsek Sosoh Buay Rayap Dampingi Pelaksanaan 3T Kepada Warga Kontak Erat Pasien Covid-19
Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mencegah dan mengendalikan penyebaran Covid-19 , Aipda Jumaha anggota Polsek Sosoh Buay Rayap Polres OKU yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas bersama Uptd Puskesmas Penyandingan melaksanakan 3T (tracing, testing dan treatment) kepada warga positif terpapar virus Covid 19 dan Kontak Erat. Senin (13/09/2021) sekira Pukul. 09.00 Wib.
Berdasarkan dari hasil 3T, UPTD Puskesmas Penyandingan dan Unit Intel Polsek Sosoh Buay Rayap di dapat data nama yang di nyatakan terpapar Virus Covid 19 dari Dinkes pada Minggu tanggal 12 September 2021, dan Data-data kontak erat yang sudah melakukan Isolasi Mandiri.
Dimana diketahui ada salah satu warga Desa Penantian terkait surat keterangan hasil SWAB Antigen dari Dinkes Kab.Oku terpapar Covid-19, Sehingga dilakukan tracing kepada keluarga yang pernah kontak erat dengan pasien secara langsung.
Upaya Tracer kepada keluarga yang terpapar Covid-19 ini dilakukan dengan cara 3T (testing, tracing dan treatment). Warga masyarakat yaitu istri pasien. Oleh Uptd Puskesmas Penyandingan untuk selanjutnya dilakukan 3T dan diberikan himbauan untuk melaksanakan isolasi mandiri.
Berdasarkan hasil 3T dengan pihak UPTD Puskesmas penyandingan Kecamatan Sosoh Buay Rayap Hengki Candra SKM selaku Surveilans menjelaskan bahwa pasien positif covid 19 yakni AT awalnya hari Sabtu tanggal 11 September 2021 pasien dinyatakan positif saat dilakukan Swap antigen oleh pihak rumah sakit DKT dan dinyatakan fositif covid 19 Corona,kemudian pihak rumah sakit menyarankan untuk isoman Dirumah.”jelasnya.
Namun pihak UPTD Puskesmas Penyandingan baru mengetahui salah satu warga nya di ketahui ada yang Positif Covid-19 mendapatkan Surat yang di kirim oleh Dinkes Oku pada Hari Minggu tanggal 12 September 2021, sehingga pihak UPTD Puskesmas Penyandingan langsung melakukan Isolasi Mandiri terhadap kontak Erat keluarga an. AT, dari Hari Senin tanggal 13 September 2021 sampai dengan hari Kamis 27 September 2021.”urainya.
Selama berlangsungnya Isolasi mandiri terhadap kontak erat keluarga AT, telah di lakukan pemantauan oleh Uptd Puskesmas Penyandingan dan pemerintah Desa Penantian sampai dengan tanggal 27 September 2021.
Dengan baru keluarnya hasil Swab Antigen terhadap Pasien yang di nyatakan positif berdasarkan surat keterangan dari Dinkes Oku, akan di lakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit di Baturaja, apabila ada masyarakat yang berobat, supaya pihak rumah harus menahan pasiennya di rumah sakit, sampai dengan hasil Swab PCR nya keluar.(Diq)
