Radar Sriwijaya, OKI – Saat ini, masyarakat dihadapkan dengan situasi Penyakit mulut dan Kuku yang berdekatan dengan momen hari raya idul adha.
Situasi ini tentu menimbulkan kekhawatiran di masyarakat. Dengan ini pemeirntah dengan sigap melakukan tindakan pengendalian wabah virus PMK serta memberikan sosialisasi ke masyarakat untuk tetap tenang menghadapi wabah ini.
Berkaitan dengan hal tersebut Danrem 044 GAPO Brigjen TNI M. Naudi Nurdika, S.I.P., M.Si.,M.Tr(Han) didampingi oleh Dandim 0402/OKI, Letkol Inf Hendra Saputra, S.Sos.,M.M.,M.I.Pol bersama rombongan meninjau langsung proses vaksinasi Penyakit mulut dan kuku (PMK) bertempat di kelurahan Kedaton Dusun Pancor Kecamatan Kayuagung Kabupaten OKI, Rabu (06/07/2022)
Brigjen TNI M. Naudi Nurdika, S.I.P., M.Si.,M.Tr(Han) mengatakan, “Kami meninjau langsung dan melihat secara pasti proses penanganan vaksinasi (PMK) di wilayah kabupaten OKI ini, dan Alhamdulillah prosesnya berjalan dengan aman dan lancar” ucapnya.
Beliau juga memastikan hewan kurban untuk kebutuhan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah di Kabupaten OKI tidak ada yang terpapar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Sementara itu Kepala Dinas perkebunan dan peternakan kabupaten OKI, Imlan Khairum M.Si menyampaikan siaga terhadap penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) dari hewan ternak menjelang Idul Adha.
“Para pedagang harus disiplin dalam merawat ternak untuk memastikan ternaknya sehat dan layak konsumsi” kata dia.
Imlan menjelaskan “PMK menyerang hewan ternak yang berkuku genap seperti sapi, kerbau, kambing,dan domba. Untuk itu, pemkab sudah membentuk gugus tugas PMK guna mengawasi hewan ternak di pasar menjelang hari raya nanti”. Tutupnya (bram/rel)