Radar Sriwijaya, OKI – PT OKI Pulp and Paper Mills tercatat menjadi penyumbang terbesar di sektor retribusi daerah pada tahun 2022 ini bagi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Pengelola Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten OKI, Suhaimi AP M.Si melalui Septariadi selaku Kabid Pengkajian dan Pengembangan saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Rabu (24/8/2022).
“Untuk 2022 kita ditargetkan sebesar Rp 8,9 miliar. Dan per 31 Juli tadi, telah tercapai Rp 7,4 miliar. Pada sektor ini, retribusi IMB yang menjadi penyumbang terbesar,” jelas dia seraya menyebut IMB saat ini namanya PBG.
Lanjut dia, BPPD OKI tahun 2022 ini ditargetkan sebesar Rp 3,5 miliar. Dan per 31 Juli sudah over target mencapai sebesar Rp 5,9 miliar. Dimana penyumbang terbesar didapat dari PT OKI Pulp and Paper Mills.
“Karena perusahaan tersebut beberapa waktu lalu ada penambahan pembangunan gedung. Kendati begitu, kita berharap pada sektor retribusi IMB terus meningkat capaiannya,” tandas dia.
Selain itu sektor pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, lanjut dia, tahun 2022 ini BPPD OKI ditargetkan sebesar Rp 8,7 miliar, dan per 31 Juli tadi capaiannya sudah sebesar Rp 10,5 miliar.
“Penyumbang terbesar dari sektor ini ialah penyertaan modal di Bank Sumsel Babel. Sementara sektor pajak, penerangan jalan, PBB dan BPHTB juga mendominasi capaian, hanya sektor hiburan yang masih kurang karena pandemi Covid -19,” pungkas dia. (bram/rel)
