Photo : FORKOMPATI saat berdiskusi dengan Komisi III DPRD OKI dan Dinas PUPR OKI.
Radarsriwijaya.com (OKI). – Forum Komunikasi Masyarakat Pantai Timur Kabupaten OKI meminta jika solusi untuk perbaikan jalan rusak di daerah tersebut tidak pernah bisa dilakukan secara tuntas, maka pemekaran Pantai Timur menjadi Daerah Otonomi Baru harus segera dilakukan.
Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Pantai Timur, Malwadi menegaskan, kondisi jalan yang ada disana saat ini semakin parah ada beberapa titik jalan dengan katagori rusak parah. Untuk di Kecamatan Cengal ada 12 desa dari jumlah tersebut sudah ada 20 titik kerusakan jalan terbesar. Belum lagi di kecamatan lain di Pantai Timur.
Disisi lain, luas wilayah dan terbatasnya anggaran yang dikelola oleh pemerintah daerah menjadi kendala untuk melakukan perbaikan infrastruktur jalan secara tuntas, akibatnya masalah infrastruktur jalan yang sulit dilalui selalu menjadi masalah dan derita warga di pantai timur seperti di kecamatan Tulung Selapan, Pangkalan Pampam, Cengal dan Sungai Menang,
Disisi lain, banyak sekali pendapatan dari daerah Pantai Timur karena banyak terdapat perusahaan yang bisa saja ikut berkontribusi namun belum dirasakan secara maksimal.
“Hanya mengapa selama ini mengapa selalu dianak_tirikan dan ingin juga diperhatikan, jalan rusak menjadi hal yang lumrah sementara solusi untuk menuntaskan masalah ini tak kunjung tiba. ” katanya saat berdialog dengan komisi III DPRD OKI dan Dinas PUPR di Gedung DPRD OKI, Jumat (12/5/2023).
Oleh sebab itu sambungnya, pemekaran Pantai Timur menjadi DOB merupakan solusi terbaik sehingga nantinya perbaikan infrastruktur dapat lebih maksimal dilakukan. Untuk itu pihaknya terus mendorong agar DPRD dapat segera melakukannya.
“Karena sudah sejak 1999 kami berjuang agar Pantai Timur menjadi DOB tapi sampai saat ini belum terealisasi meski sekarang prosesnya sudah berada dipusat, dan masalah infrastruktur jalan ini selalu saja jadi masalah yang krusial. Kami minta agar ini dapat disuarakan lagi,”ungkapnya.
Koordinator Komisi III DPRD OKI Nanda SH menjelaskan, bola untuk mengajukan Wilayah Pantai Timur menjadi DOB sudah berada di pusat tinggal siapa yang bisa membantu dipusat karena jawaban di pusat belum ada pembahasan.
“Yakinlah DPRD akan bekerja untuk rakyat untuk memperjuangkan Pantai Timur menjadi DOB,”tandasnya.(den)