Bocah Dicekoki Aibon dan Dianiaya Di Jejawi Berakhir Damai

Photo : Suasana Polsek Jejawi.

Radarsriwijaya.com, (OKI).- Kasus video seorang bocah yang mengalami tuna wicara (bisu,red) yang menjadi korban perundungan dan penganiayaan dan dipaksa mengisap lem Aibon oleh kawan-kawannya sendiri yang sempat viral  berakhir damai.

Setelah lebih kurang enam jam menjalani pemeriksaan di Polsek Jejawi, akhirnya kedua belah pihak yakni korban  IM (11) warga Dusun 1 Desa Lingkis Kecamatan Jejawi Kabupaten OKI dan pelaku  yakni W, D,M, F, A, D yang merupakan rekan korban bersepakat untuk berdamai.

Kepala Desa Lingkis, Sopiyanto mengatakan, pemeriksaan di Mapolsek Jejawi berakhir pukul 23.30 WIB Kamis malam (26/10) para pelaku ini sepakat memberikan uang Rp500 ribu/orang untuk IM dan pelaku A siap bertanggung jawab mengobati korban.

“Jadi IM dibawa ke salah satu RS di Palembang untuk menjalani pengobatan,”terangnya kemarin (27/10).

Karena korban saat kejadian tersebut dipukuli A sehingga mengalami memar dan informasi dari keluarga susah menelan makanan.

Menurut kades, untuk bantuan uangnya kemarin enam pelaku ini mengumpulkannya ke Sekdes Lingkis lalu diserahkan ke keluarga IM. Demikian juga dengan  postingan di Instagram juga sudah di takedown.

“Jadi permasalahan ini sudah clear dan kedua belah pihak sepakat berdamai meski awalnya sempat terjadi keributan kecil akhirnya bisa diselesaikan.” jelas kades.

Dijelaskannya, proses perdamaian ini juga disaksikan oleh Kapolsek Jejawi, Ipda Andri Kusuma, dimana kedua belah pihak   langsung saling bermaafan serta berjanji tidak akan mengulangi kesalahan tersebut.

“Mereka ini masih anak-anak dan memang harus menjadi perhatian,”bebernya.

Dirinya mengimbau agar para orang tua kedepan agar semaksimal mungkin melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya agar tidak salah bergaul apalagi seperti dalam video yang sempat viral tersebut.

Sebelum terjadi perdamaian dalam video yang berdurasi satu menit tersebut,  korban  dibawa kawannya ke Tempat Pemakaman Umum (TPU)  Desa Lingkis,  ia dicekoki aibon oleh salah satu temannya inisial A , tapi karena menolak bahkan ada satu temannya yang mem videokan kejadian tersebut sehingga viral di media sosial.(den/rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *