Photo : Jajaran Kejaksaan Negeri OKI berphoto bersama para siswa.
Radarsriwijaya.com, (OKI).-, Guna meningkatkan nilai-nilai dan semangat anti korupsi agar tumbuh sejak dini dikalangan pelajar, Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar program jaksa masuk sekolah.
Selain menumbuhkembangkan budaya dan budiperkerti anti korupsi dikalangan para pelajar, pihak kejaksaan juga ingin memastikan agar pelaksanaan dana Bos tercapai dan terealisasi secara efisien, akuntabilitas, dan transparan melalui program Jaksa Masuk Sekolah.
Giat tersebut bertempat di aula SMAN 3 Unggulan Kab. OKI, Selasa (27/02) sekira pukul 10.00 WIB.
Dihadiri oleh seluruh kepala SMA dan SMK se Kabupaten OKI berikut ketua Musyawarah Kerja Kepaka Sekolah (MKKS) baik SMA maupun SMK yang ada di Kab. OKI
Kemudian juga dihadiri Kepala dinas Kearsifan dan perpustakaan Kab. OKI.
Dimana dalam kesempatan itu juga tim intelijen kejari OKI bekerjasama dengan Dinas kearsifan dan perpustakaan mengadakan perputakaan keliling.
Dengan tujuan agar anak-anak sekolah khususnya di lingkungan SMAN 3 Unggulan Kab. OKI gemar membaca.
Karena dengan membaca maka akan menimba ilmu pengetahuan sehingga mampu menambah wawasan hingga tingkat dunia.
Ada pun sebagai pemateri pada giat jaksa masuk sekolah itu yakni Kajari OKI langsung, Hendri Hanafi, SH, MH.
Orang nomor satu di Kejari OKI itu menghimbau sekaligus berharap kepada seluruh Kepala SMA dan SMK se Kab. OKI kiranya dapat melaksanakan pengelolaan dana BOS dengan baik sesuai harapan.
Jangan sampai realisasi dana BOS justru menjerat pidana karena kelalaian atau pun unsur kesengajaan yang menyebabkan kerugian keuangan Negara hingga akhirnya tersandung hukum olehnya.(den/rel)