Caption : Abdiyanto SH MH (photo/dok.ist)
Radrasriwijaya.com, (OKI).- Pasca dirinya menyatakan akan maju mendamping Muhammad Djakfar Shodiq sebagai calon wakil Bupati OKI, Abdiyanto Fikri sering menjadi korban fitnah oleh netizen.
Menanggapi hal tersebut Ketua DPRD OKI periode 2019-2024 terebut tersebut menanggapinya dengan enteng dan lapang dada.
Menurutnya, hal itu biasa terjadi menjelang tahun politik apalagi dirinya akan menjadi salah satu kontestan politik pada pemilihan serentak 2024 mendatang.
“Mungkin itu gaya mereka, tapi tidak dengan kami,”ujar Abdiyanto datar saat dihubungi awak media, Minggu (30/6/2024).
Dirinya dirinya tak henti-henti mengingatkan kepada relawan, simpatisan dan pendukungnya untuk tidak mengikuti alur mereka.
“Kalau kita juga menyebarkan isu-isu negatif dan hoax lalu apa bedanya kita dengan mereka,”tukas Abdiyanto.
Ditambahkannya, sekarang sudah banyak isu yang berseliweran di medsos tentang dirinya mulai dari randis yang dibuat drag hingga yang terbaru photo kami yang saat karaoke didampingi seorang wanita mulai beredar.
“Photo ini juga pernah bereda saat kami mencalonkan diri pada pilkada 2018 lalu dan sekarang keluar lagi,”ucapnya.
Padahal kata dia, dirinya juga tidak mengetahui darimana photo itu berasal tapi tidak perlu dipermasalahkan karena masyarakat sudah cerdas.
“Semakin banyaknya isu dan fitnah yang dialamatkan kepada kami, itu tandanya ada ketakutan dari pihak lawan, cukup hadapi dengan senyuman dan jangan lupa bahagia,”celotehnya.
Abdiyanto mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan bahkan dirinya mengajak mari berpolitik dengan santun tidak perlu saling menjatuhkan.
“Sekarang saatnya beradu gagasan dan program kerja tanpa harus menjatuhkan, saya percaya siapupun calon bupati dan wakil bupati yang akan berkompetisi pasti ingin yang terbaik untuk masyarakat,”tuturnya.
Sementara itu, Ketua Partai Ummat Kabupaten OKI, Trisno Okonisator saat dimintai tanggapannya terkait isu yang menimpa ketua DPRD OKI mengatakan, memang banyak bermunculan isu-isu negatif yang tidak jelas kebenarannya terlebih pada saat Abdiyanto sudah menyatakan dirinya untuk maju sebagai wakil bupati.
Isu-isu negatif tersebut sambungnya, kerap disebarkan oleh akun-akun media sosial yang diduga pendukung fanatik pasangan calon lainnya.
Menurutnya, Abdiyanto adalah seorang politisi tulen beliau tidak mungkin terpengaruh dengan isu-isu yang beredar tentang dirinya.
Bahkan ada orang yang mempertanyakan kemana beliau selama duduk di DPRD karena masih ada jalan rusak.
“Padahal orang yang mereka dukung juga merupakan anggota DPRD Provinsi bahkan menjabat salah satu pimpinan di DPRD Sumsel tapi apa yang sudah dia perbuat untuk OKI kenapa tidak terpanggil untuk memperbaiki jalan yang rusak tersebut bahkan ayahnya juga duduk di Senayan apa yang sudah dia perbuat selama jadi wakil rakyat,”katanya.
Membangga-banggakan era kepemimpinan sang ayah padahal sama saja 10 tahun memimpin jalan pun masih rusak ayahnya juga termasuk orang yang bertanggungjawab terhadap insfrastruktur di OKI ini.
“Jangan salah ini juga merupakan dosa masa lalu sang ayah yang dibangga-banggakan,”ucapnya.
Jadi kata Okon kalau ingin bertarung silahkan bertarung secara baik dan benar ayo adu gagasan, adu program agar masyarakat tercerdaskan dalam berpolitik.
“Kalau politik saling menjatuhkan sudah tidak zaman bos, justru semakin dihujat pendukungnya akan semakin banyak,”tuturnya.(den/ril_mjs)
